4.7 KONFIGURASI BIAS LAINNYA
Ada sejumlah konfigurasi bias BJT yang tidak sesuai dengan cetakan dasar yang dianalisis , tujuan utama di sini adalah untuk menekankan karakteristik perangkat yang memungkinkan analisis dc konfigurasi dan untuk menetapkan prosedur umum terhadap solusi yang diinginkan. Untuk setiap konfigurasi yang dibahas sejauh ini, langkah pertama adalah turunan dari ekspresi arus basis. .Untuk jaringan pada
Contoh pertama hanyalah satu di mana resistor emitor telah diturunkan dari konfigurasi umpan balik tegangan. Analisisnya cukup mirip namun membutuhkan penurunan RE dari persamaan yang diterapkan.Gambar 4.39:
Figure 4.39 Collector feedback with RE 0
s
Pada contoh berikut, tegangan yang diberikan dihubungkan ke kaki emitor dan RC terhubung langsung ke ground. Awalnya, tampak agak tidak ortodoks dan sangat berbeda dari yang dihadapi sejauh ini, namun satu penerapan hukum tegangan Kirchhoff ke sirkuit dasar akan menghasilkan arus basis yang diinginkan.
Figure 4.40 Example 4.15
menerapkan hukum tegangan Kirchhoff searah jarum jam untuk putaran emitor dasar akan menghasilkan
Contoh berikut menggunakan jaringan yang disebut sebagai konfigurasi pengikut emitor. Bila jaringan yang sama dianalisis secara ac, kita akan menemukan bahwa sinyal input dan input berada dalam fase (satu mengikuti yang lain) dan tegangan output sedikit kurang dari sinyal yang diterapkan. Untuk analisis dc, kolektor di ground dan tegangan yang diberikan ada di kaki emitor.
Figure 4.41 Example 4.16
Menerapkan hukum tegangan Kirchhoff ke rangkaian masukan akan menghasilkan
- IBRB -VBE+ IERE+ VEE 0
IE= (β + 1 ) Ib
VEE- VBE (β + 1) IBRE -IBRB = 0
Semua contoh sejauh ini telah menggunakan konfigurasi common-emitor atau common-collector. Pada contoh berikut, kami menyelidiki konfigurasi common-base. Dalam situasi ini rangkaian masukan akan digunakan untuk menentukan IE daripada IB. Arus kolektor kemudian tersedia untuk melakukan analisis rangkaian keluaran
voltase VCB dan IB saat ini untuk konfigurasi common-base
Gambar 4.42.
Figure 4.42 Example 4.17
Menerapkan hukum tegangan Kirchhoff ke rangkaian masukan
-VEE+ IERE +VBE 0
Menerapkan hukum tegangan Kirchhoff ke rangkaian keluaran memberi
VCB= ICRC- VCC =0
Contoh 4.18 menggunakan persediaan terpisah dan akan memerlukan penerapan teorema Thévenin untuk menentukan hal-hal yang tidak diketahui yang diinginkan.
Figure 4.43 Example 4.18
Contoh 4.18 menggunakan persediaan terpisah dan akan memerlukan penerapan teorema Thévenin untuk menentukan hal-hal yang tidak diketahui yang diinginkan.





Tidak ada komentar:
Posting Komentar