SENSOR MAGNET DAN SENSOR ULTRASONIK YANG DIAPLIKASI PADA SENSOR KETINGGIAN AIR
*klik teks untuk menuju
1.Memberikan peringatan bahwa Air telah mencapai ketinggian tertentu
2.Memberikan Seberapa Kedalam suatu perairan
3.Memudahkan pekerjaan dan Menghemat penggunaan listrik dalam pengisian air.
1.RELAY ( REED AND SWITCH
2.SENSOR HC-SR04
3.LED/LAMP
4.IC 555
4.IC 555
5.ADC
6.ARDUINO UNO
3.DASAR TEORI
[KEMBALI]
berdasarkan Hukum Faraday dimana apabila sebuah penghantar memotong suatu medan magnet maka pada kedua ujung penghantar tersebut akan menimbulkan Gaya Gerak Listrik (GGL)) atau Electromagnetic Force (Emf). Besaran Emf tersebut adalah tergantung kepada kuat medan magnet dan kecepatan pemotongan. Contoh Sensor yang menggunakan Prinsip Kerja Electrromagnetic ini adalah Speed Detector/Tacho Generator, Sensor Vibrasi, dan Microphone/Sensor Suara.
Sensor HC-SR04 menggunakan 4 pin, yaitu :
1.RELAY (REED AND SWITCH)
berdasarkan Hukum Faraday dimana apabila sebuah penghantar memotong suatu medan magnet maka pada kedua ujung penghantar tersebut akan menimbulkan Gaya Gerak Listrik (GGL)) atau Electromagnetic Force (Emf). Besaran Emf tersebut adalah tergantung kepada kuat medan magnet dan kecepatan pemotongan. Contoh Sensor yang menggunakan Prinsip Kerja Electrromagnetic ini adalah Speed Detector/Tacho Generator, Sensor Vibrasi, dan Microphone/Sensor Suara.
Apabila Sensor tersebut menerima getaran maka batang magnet tersebut akan ikut bergetar dan medan magnet tersebut akan terpotong-potong oleh gulungan kawat sehingga kedua ujung gulungan kawat tersebut akan menimbulkan tegangan.
Sensor HC-SR04 menggunakan 4 pin, yaitu :
1.) VCC : sebagai masukan aliran listrik
2.) Trigger : untuk trigger keluarnya sinyal dari sensor
3.) Echo : untuk menangkap sinyal pantul dari benda
4.) Ground : sebagai keluaran aliran listrik
3.LED/LAMP

LED (Light Emitting Diode) LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan semikonduktor. Cara kerjanya pun hampir sama dengan Dioda yang memiliki dua kutub yaitu kutub Positif (P) dan Kutub Negatif (N). LED hanya akan memancarkan cahaya apabila dialiri tegangan maju (bias forward) dari Anoda menuju ke Katoda.
4.IC 555
- GND : Ground
- Trigger : sebagai pemantik agar pewaktuan berkerja
- Output : akan dihubungkan ke beban contohnya : Led
- Reset : berfungsi untuk menghentikan interval pewaktuan jika dihubungkan dengan GND
- Control : sebagai pengakses pembagi tegangan sebesar 2/3 VCC
- Threshold : untuk menentukan berapa lamanya pewaktuan
- Discharge : biasanya dikonekkan dengan kapasitor elektrolit, dan pada waktu pembuangan muatan el-co digunakan untuk menentukan interval pewaktuan
- VCC : tegangan masukan antara 3 Vdc sampai 15 Vdc
5.ADC
Keterangan pin :
Vin (-) : masukan analog negatif
Vin(+) : masukan analog positif
A-GND : analog ground
Vref/2 : setengah tegangan referensi untuk skala penuh
Clk R dan Clk IN : untuk mengatur besarnya clock eksternal
WR : sinyal kontrol untuk memulai konversi
RD : sinyal kontrol untuk mengambil data
CS : sinyal untuk mengaktifkan komponen
INTR : status untuk mengetahui bahwa konversi telah selwsai
DB0-DB7 : data 8 bit
VCC dan D-GND :tegangan catu daya
Vin (-) : masukan analog negatif
Vin(+) : masukan analog positif
A-GND : analog ground
Vref/2 : setengah tegangan referensi untuk skala penuh
Clk R dan Clk IN : untuk mengatur besarnya clock eksternal
WR : sinyal kontrol untuk memulai konversi
RD : sinyal kontrol untuk mengambil data
CS : sinyal untuk mengaktifkan komponen
INTR : status untuk mengetahui bahwa konversi telah selwsai
DB0-DB7 : data 8 bit
VCC dan D-GND :tegangan catu daya
Grafik Respon Sensor Ultrasonic
Download Data Sheet : Bisa Di Download dan Di buka Di Sini
Download Data Sheet : Bisa Di Download dan Di buka Di Sini
Gamabar Respon Sensor Ultrasonic
PRINSIP KERJA
[KEMBALI]
Pada rangkaian ultrasonik ini saya menggunakan rangkaian IC555
dan ADC. Apabila diberikan logika 1 pada sensor maka sensor akan aktif.
Rangkaian ini terhubung pada tegangan VCC 5V. Tegangan ini akan tersambung pada
kaki VCC pada IC.IC Berfungsi sebagai penghasil gelombang pulsa dengan mengatur potensiometer untuk mendapatkan nilai frekuensi.Kapasitor yang terhubung pada Control Voltage ini berguna
untuk menyeimbangkan tegangan referensi pada kaki negatif komparator. Trigger
dan Threshold berguna untuk mengatur agar tidak terjadinya logika Low, karna
apabila berlogika low maka flip flop akan tereset. Flip flop berfungsi untuk
menyimpan data sementara pada IC. Kaki output pada IC akan dihubungkan ke kaki trigger (input)
pada sensor guna untuk membangkitkan gelombang. Setelah gelombang
dibangkitkan akan dideteksi oleh kaki echo (output) yang langsung terhubung
pada kaki input pada ADC,Pada kaki ADC terdapat Cs yang berfungsi untuk mengaktifkan komponen serta kaki RD (read) yang berfungsu membaca terusan dari sensor ultasonik dan WR (write) yang berfungsi Menulis atau mengkonversikan sinyal ke DB1-DB8 pada ADC serta untuk mengaktifkan ADc terdapa INTR dimisalkan dengan button untuk memulai atau megaktifkan kerja dari ADC.Sinyal
yang diterima akan diterjemahkan oleh ADC kedalam bentuk sinyal digital. Disini memkai sensor Magnet yang berfungsi sebagai relay untuk mematikan dan menghidupkan otomatis saklar pompa air ketika level air sudah mecapai level tertentu
VIdeo Cara Kerja Dari Sensor ultrasonic menggunakan ADC
DOWNLOAD RANGKAIAN BISA DI SINI (GAMBAR 1)
DOWNLOAD VIDEO BISA DI SINI
SELAMAT MENCOBA
SEKIAN TERIMA KASIH !!!!!!





Tidak ada komentar:
Posting Komentar